Dasar Pertanian - Cara Menanam Terong sebenarnya cukup mudah, namun yang sulit adalah bagaimana agar mendapatkan hasil penen terong yang maksimal. Karena kebanyakan para petani gagal dalam budidaya terong. Penyabab gagalnya panen tanaman terong ini bermacam-macam, diantaranya karena serangan hama dan penyakit, kondisi cuaca yang tidak menentu, dan faktor lainnya.
Terong sendiri adalah tanaman sayur yang banyak dijumpai dipasar tradisional. Jika anda belanja dipasar sayur pasti akan banyak menjumpai sayuran terong ini, dari terong ungu sampai terong hijau dan sejenisnya. Harganya pun bisa dibilang cukup murah, antara 6 ribu sampai delapan ribu perkilonya.
Terong sendiri adalah tanaman sayur yang banyak dijumpai dipasar tradisional. Jika anda belanja dipasar sayur pasti akan banyak menjumpai sayuran terong ini, dari terong ungu sampai terong hijau dan sejenisnya. Harganya pun bisa dibilang cukup murah, antara 6 ribu sampai delapan ribu perkilonya.
Tanaman terong ungu jenis batang pendek ( foto pribadi wahyu hendro ) |
Budidaya terong ungu memang sangat menyenangkan, apalagi jika terong sudah mulai berbuah, rasa senang dan gembira sudah ada didepan mata. Karena jika dari awal menanam sampai panen, tanaman terong tidak diserang hama dan penyakit, sudah pasti kita akan panen terong dan bisa dijual dipasar.
Baca juga : Tips Menanam Terong Ungu Bulat Pada Lahan Tandus
Bagi anda yang ingin mencoba menanam terong, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Nah dibawah ini dasar pertanian akan mencoba berbagi pengalaman kepada anda tentang bagaimana cara menanam terong agar berhasil. Untuk itu silahkan terus disimak penjelasannya dibawah ini.
Tips Sederhana Budidaya Terong Agar Berhasil
1. Tahap penyemaian
Untuk tahap penyemaian benih terong, silahkan anda lakukan tahap-tahap dibawah ini.
- Silahkan anda rendam benih didalam air yang agak hangat selama kurang lebih 10 menit.
- Kemudian campurkan tanah dan sekam padi dengan perbandingan 1:1.
- Silahkan semaikan benih terong pada tanah yang sudah dicampur sekam padi tadi.
- Jangan lupa untuk menyiram benih tiap pagi dan sore hari.
2. Tahap penanaman
Setelah benih tumbuh dan siap tanam, maka silahkan anda tanam pada lahan yang sudah anda buat bedengan dengan campuran pupuk kandang agar lebih bagus. Cara menanamnya adalah sebagai berikut :
- Pilih bibit terong yang memiliki daun minimal 4 helai.
- Setelah itu buat lubang tanam kira-kira sedalam 5-10 cm.
- Cabut bibit terong dari tempat persemaian dengan perlahan, kemudian tanamkan pada lubang yang sudah dibuat tadi.
- Jarak tanam kalau bisa sekitar 60 x 60 cm.
3. Tahap perawatan
Dalam melakukan budidaya tanaman, tahap perawatan adalah paling penting. Begitu juga dengan budidaya terong ini, anda juga harus melakukan perawatan khusus agar tanaman terong anda dapat tumbuh dengan baik. Cara melakukan perawatan terong adalah sebagai berikut:
- Melakukan penyiraman rutin dipagi dan sore hari.
- Memberikan pupuk pada tanaman terong, kalau bisa gunakan pupuk organik, atau pupuk kandang juga bagus.
- Bersihkan gulma dari tanaman agar tidak menggangu pertumbuhan tanaman.
- Semprot dengan obat pembasmi hama dan penyakit.
4. Tahap pemanenan
Tanaman terong biasanya akan bisa dipanen setelah berumur kurang lebih 3-4 bulan. Untuk melakukan pemanenan silahkan anda lakukan pada waktu pagi atau sore hari. Tanaman terong ini bisa dipetik atau dipanen berulang kali, jadi usahakan memanennya harus benar, gunakan alat pemotong yang tajam dan petik pada tangkainya.
Demikianlah sedikit penjelasan tentang Tips Sederhana Budidaya Terong Agar Berhasil. Mudah-mudahan bermanfaat.
reff : http://dasar-pertanian.blogspot.com/2016/07/tips-sederhana-budidaya-terong-agar.html
0 Komentar untuk "Tips Sederhana Budidaya Terong Agar Berhasil"